Presiden Joko Widodo (kedua kiri) bersama Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kedua kanan) didampingi Seskab Pramono Anung (kiri) serta Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto (kanan) memberikan keterangan pers usai pertemuan membahas isu nasional terkini di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (24/10). Kedua pihak membahas masalah perlambatan ekonomi, dampak kebakaran hutan dan asap, pelaksanaan pilkada langsung, serta melaporkan hasil konferensi organisasi semigovernmental ICAPP yang diikuti Megawati di Tiongkok beberapa waktu lalu. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/pd/15

Jakarta, Aktual.com — Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas Sofyan Djalil menyebutkan, kunjungan Presiden Jokowi ke AS, sejumlah menteri berangkat terpisah sehingga jumlah menteri yang mendampingi Presiden tampak sedikit.

“Beberapa menteri sudah berangkat duluan sehingga yang berangkat bersama rombongan presiden saat ini sedikit,” kata dia di Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta Timur, Sabtu (24/10).

Dia menyebutkan, menteri yang berangkat terpisah antara lain Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menkominfo Rudyantara, Menlu Retno Marsudi dan Mendag Thomas Lembong.

“Saya tidak ikut karena tidak ada yang berkaitan langsung dengan bidang tugas saya, selain itu saya harus mewakili Presiden ke sebuah forum di Meksiko,” katanya.

Dia menyebutkan Menkeu juga tidak ikut karena target pembahasan RAPBN 2016 yang harus selesai pada Oktober 2015. Menurut dia, kunjungan Presiden Jokowi ke AS akan membahas masalah ekonomi, hubungan bilateral, perdagangan dan pemanfaan tenologi informasi.

Menurut dia, dalam kunjungan itu Presiden Jokowi juga tidak akan membahas masalah Freeport. “Saya pikir tidak karena baru-baru ini sudah ada pertemuan,” kata Sofyan Djalil.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu