Jakarta, Aktual.co — Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA) sepakat meningkatkan hubungan ekonomi kedua negara yang selama ini telah berjalan baik serta menyetujui memiliki komisi gabungan yang tujuannya untuk mempercepat kerja sama tersebut.
“Kedatangan kami ke sini untuk menjajaki kemungkinan memperluas hubungan dua negara di bidang investasi dan perdagangan,” kata Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab Abdullah bin Zayed Al Nahyan kepada pers di Kantor Wapres Jakarta, Selasa (4/11).
Hal tersebut dikatakan usai dirinya yang didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Dikatakan sektor ekonomi yang menarik bagi UEA di Indonesia selain perdagangan dan investasi juga perbankan, pariwisata, infrastruktur energi, makanan an minuman olahan, serta pertanian.
“Itu semua adalah bidang-bidang yang sangat menarik untuk dikerjasamakan tapi kita harus memastikan kedua negara memiliki struktur hukum,” kata Abdullah.
Dalam kesempatan itu Menlu UEA juga memberikan ucapan selamat kepada pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla yang terpilih dan dilantik menjadi presiden serta wakil presiden.
Jusuf Kalla mengatakan kedatangan Menlu UEA terutama untuk menjalin kerja sama dan investasi di Indonesia. “Tentu kami akan menyambut baik keinginan tersebut,” kata wapres.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka