Hafalan Pancasila itu dibuktikan Tae Young Cho di hadapan Zulkifli Hasan dan para wartawan. Ketika ia bisa melafalkan sila-sila Pancasila dengan baik dan benar, semua yang ada di ruangan itu tepuk tangan.
“Hebat,” puji Zulkifli Hasan.
Dalam kesempatan itu, Tae Young Cho berharap agar hubungan kedua negara perlu ditingkatkan dalam berbagai bidang.
Keinginan meningkatkan hubungan kedua negara itu pun disambut baik oleh Zulkifli Hasan. Menurut Zulkifli, kerja sama kedua negara telah disepakati pada posisi yang tertinggi. “Yaitu strategic partnership,” ujarnya.
Kerja sama kedua negara menduduki tingkat yang paling tinggi sebab diakui Indonesia-Korea Selatan adalah sahabat lama dan sejati. Dari hubungan yang demikian maka kedua negara merasa seimbang dan tidak ada yang merasa paling hebat.
“Bekerja sama dengan Korea Selatan itu nyaman. Kita tidak merasa terancam,” katanya.
Kerja sama yang terjalin berlangsung dengan baik itu dibuktikan dengan saling kunjung kedua pemimpin negara. Banyak kesepakatan yang ditandatangani dalam kerja sama di bidang industry, manufacture, power plant, bahkan kerja sama pembuatan pesawat tempur. “Kerja sama pihak swasta pun juga dijalin,“ tambahnya.
Laporan: Nailin in Saroh
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid