Presiden Joko Widodo menjawab pertanyaan wartawan dalam wawancara khusus dengan Kantor Berita Antara, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (8/7). Presiden Jokowi membahas sejumlah isu, antara lain pertumbuhan ekonomi, potensi investasi, serta toleransi dan persatuan bangsa. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/pd/17.

Tasikmalaya, Aktual.com – Presiden Joko Widodo mengawali hari kedua kunjungan kerja di Jawa Barat dengan berdiskusi bersama santri dan alumni Pondok Pesantren Miftahul Huda di Kecamatan Manonjaya, Tasikmalaya.

Jokowi yang mengenakan pakaian kemeja putih panjang disambut oleh pimpinan Pondok Pesantrean Miftahul Huda KH Asep Maosul Affandi di halaman ponpes.

Sejumlah santri juga telah menantinya mulai dari depan jalan masuk pesantren.

Presiden dalam sambutannya menjelaskan agar masyarakat menjaga persatuan karena keragaman dan kekayaan Indonesia yang begitu besar.

Indonesia, tambah Jokowi, memiliki 17 ribu pulau, 516 kabupaten kota, 34 provinsi, serta 714 suku dan 1.100 bahasa daerah.

“Akan menjadi sebuah kekuatan, akan menjadi sebuah potensi keberagaman apabila kita bisa menyatukan, apabila kita bisa menyatukan dalam bingkai NKRI untuk bersaing dengan negara-negara lain, untuk berkompetisi dengan negara lain,” kata Jokowi.

Artikel ini ditulis oleh:

Arbie Marwan