New York, aktual.com – Kurang dari setengah masyarakat Amerika mengatakan mereka menginginkan Donald Trump dipecat setelah presiden AS itu pada Rabu (18/12) waktu setempat, atau (19/12) wib, dimakzulkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat, menurut hasil jajak pendapat Reuters/Ipsos yang diterbitkan Jumat (20/12).

Gambaran sikap rakyat Amerika itu memberikan tantangan bagi kubu Demokrat, yang ingin melihat Trump, dalam sidang Senat AS, diberhentikan dari jabatannya sebagai presiden.

Jajak pendapat daring secara nasional itu yang diselenggarakan beberapa jam setelah DPR pada Rabu menetapkan bahwa Trump telah menyelewengkan jabatannya serta menghalangi Kongres.

Trump dianggap bersalah karena menahan bantuan militer bagi Ukraina serta menekan presiden negara itu untuk melakukan penyelidikan terhadap lawan politik Trump, Joe Biden.

Ketua DPR Nancy Pelosi, tokoh utama Demokrat di Kongres, sebelumnya agak ragu untuk mengusung proses pemakzulan terhadap Trump karena ia khawatir kurang ada dukungan dari masyarakat.

Ketika ditanya soal dakwaan dalam pemakzulan, 53 persen responden setuju bahwa Trump sudah menyelewengkan kekuasaannya dan 51 persen setuju bahwa dia menghalangi keputusan Kongres.

Artikel ini ditulis oleh:

Zaenal Arifin