Bandung, Aktual.com – Persib Bandung akan dijamu Persija Jakarta di Stadion Manahan, Solo, 5 November mendatang. Pertandingan lanjutan TSC 2016 ini diminta tak dihadiri oleh suporter tim tamu, atau bobotoh.

Permintaan itu muncul dari operator turnamen PT Gelora Trisula Semesta dan pihak keamanan. Tak lain, larangan itu akibat belum harmonisnya hubungan antar kedua suporter tim hingga saat ini.

Kondisi itu pun langsung disambut manajemen Persib yang langsung mengumpulkan perwakilan suporternya. Harapannya, supaya suporter bisa memahami kondisi dan menahan diri tak mendukung Persib di Solo.

Sayang, pertemuan yang berlangsung di kantor PT Persib Bandung Bermartabat, sore hingga malam tadi ini tidak menemukan titik terang, sebab bobotoh tetap bersikukuh datang ke Solo dengan tanpa atribut seperti halnya suporter Jak Mania.

Kondisi itu pun membuat Manajer Persib, Umuh Muchtar meminta pihak keamanan atau panitia pelaksana pertandingan menjadikan laga tanpa penonton. Karena, kedua suporter kemungkinan datang dengan jumlah besar dan tanpa menggunakan atribut.

“Sekarang ini sudah ada yan pesan 58 bus. Kita sudah himbau untuk tak ke Solo, tapi mereka (bobotoh) tetap bersikukuh. Saya coba kontak Polda Jateng dan menjelaskan kondisi bobotoh saat ini,” kata Umuh usai pertemuan.

“Saya menyarankan tanpa penonton juga, dan sepertinya akan dipertimbangkan pihak keamanan, apalagi satu hari sebelum pertandingan, tanggal 4 (November) ada rencana aksi besar-besaran juga di Jakarta dan khawair berimbas pada konsentrasi pengamanan juga,” ujar dia.

Pertemuan ini pun selesai tanpa ada hasil, pihak bobotoh tetap akan memaksakan hadir ke Solo meskipun tanpa restu manajemen klub.

Laporan : Muhammad Jatnika

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu