Jakarta, Aktual.com – Jaringan Aksi Mahasiswa Indonesia (JAM-INDONESIA) menggelar aksi di depan kantor pusat PT Freeport Indonesia yang terletak di Plaza 89 jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatanm Senin (30/11).
Dalam aksinya itu mereka menuntut kepada pemerintah untuk segera melakukan nasionalisasi terhadap aset kekayaan alam yang selama ini dikuasai PT Freeport, dan juga menuntut pemerintah untuk PT Freeport menghentikan ekspolarasi tambang di tanah Papua.
Koordinator aksi, Hayum Talaohu mengatakan, freeport harus segera dihentikan.
“Segera hentikan ekspor konsetrat PT Freeport. Karena jelas melanggar UU No 4 Tahun 1999 tentang Minerba,” katanya saat berorasi siang ini (30/11).
Selain itu, massa juga meminta pemerintah untuk berani menasionalisasi aset PT Freeport.
Pasalnya, selama 48 tahun PT Freeport menjalankan operasinya, masyarakat Papua selalu merasa dirugikan dengan adanya pengerukan tambang emas dan tembaga tersebut.
“Kerusakan linkungan yang begitu parah di daerah Papua tempat penambangan tembaga dan emas oleh PT Freeport membuat warga sekitar menjadi kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya,” ujar Hayum menambahkan.
Artikel ini ditulis oleh: