Jakarta, Aktual.com — Satu orang narapidana (Napi) yang berada di dalam Rumah Tahanan (Rutan) di Kota Rantau, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, kabur setelah lepas dari pengawasan penjaga Rutan di kota setempat.
“Setelah dilakukan pengecekan hanya satu narapidana yang kabur dari Rutan ini,” kata Kepala Rumah Tahanan Rantau Heru Yuswanto di Rantau, Senin (11/1).
Ia mengatakan, narapidana yang kabur itu diketahui bernama Syafi’i Rahman alias Rahman (30) warga Kalua Kabupaten Tabalong, Kalsel, dan dia merupakan narapidana pidahan dari Rutan Berabai, Hulu Sungai Tengah, Kalsel.
Rahman kabur pada Senin (11/1) dini hari sekitar pukul 04.30 Wita, dengan cara menaiki menara pengawasan lantai dua yang ada di Rutan Rantau.
Terus dikatakannya, usai menaiki menara pengawasan dengan menggunakan tangga kemudian Napi tersebut turun dari menara tersebut ke bagian luar menggunakan tali yang diikatnya di pagar menara.
“Saat ini petugas rumah tahanan sedang melakukan pengejaran terhadap narapidana yang kabur itu,” tuturnya.
Heru juga mengatakan, atas kaburnya Narapidana itu ada beberapa upaya yang dilakukan oleh pihak Rutan Rantau di antaranya berkoordinasi dengan pihak Polres Tapin.
Dengan adanya koordinasi tersebut pihak Polres langsung membuat tim pencarian terhadap narapidana yang kabur tersebut.
“Selain Polres setempat, kami juga membentuk tim yang nantinya bekerja sama dengan tim yang ada di Polres,” ujarnya.
Pihak Rutan Rantau juga telah menyebarkan foto narapidana yang kabur tersebut dengan ciri-ciri memakai baju warna hitam dan celana pendek hijau.
Atas kejadian itu ke depannya Rutan Rantau akan selalu memberikan pembinaan kepada petugas agar selalu meningkatkan kedisiplinan dan pengawasan walaupun dengan keterbatasan personil dalam setiap regu jaga (satu regu 4 personil) dengan jumlah warga binaan sebanyak 263 orang.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Nebby