Jakarta, Aktual.com — Sekitar 20 orang dari komunitas Indonesia menari dengan lantunan lagu ‘Sajojo’ dan ‘Poco-Poco’ di sela-sela kegiatan Festival Makanan Dunia (‘World Food Festival’) di Taman ‘Government House’, kota Perth, Australia Barat, Minggu (22/11) waktu setempat.

Kegiatan Festival Makanan Dunia digelar oleh perkumpulan misi diplomatik yang berada di Perth, dan diikuti 18 negara antara lain Brazil, Tiongkok, Kroasia, Indonesia, Jepang, dan Malaysia.

Masing-masing perwakilan negara membuka toko yang menjual makanan khas dari negeri tersebut.

Khusus di tahun ini, KJRI di Perth tidak hanya menampilkan makanan khas Indonesia, tapi juga ‘flash mob’ tarian ‘Sajojo’ dan ‘Poco-Poco’ demi menarik perhatian dari pengunjung festival.

Di bawah pimpinan Nona Lawoliyo, ‘flash mob’-di mana sekumpulan orang secara terkomando menari di tengah keramaian-memeriahkan suasana festival meskipun cuaca hari itu tergolong cerah dengan sinar Matahari cenderung terik.

Menurut istri Konsul Jenderal RI di Perth, Dhani Sarwono, kegiatan ini sangat bagus dengan menampilkan tarian khas Indonesia dan menunjukkan kekompakan komunitas Indonesia di kota Perth.

Artikel ini ditulis oleh: