“Minimal saya tahu mobil ini apa. Ketika saya tahu, diriset dan bener kalau itu mukanya mas” terangnya.
Febby pun tidak memungkiri, insiden tersebut tidak menutup kemungkinan akan sangat sarat untuk ditunggangi politik. “Kalau kemudian ada yang memanfaatkan ini untuk menjadi ajang politik mereka tentunya itu diluar kami dan kita tidak ada ke arah itu,” katanya.
Kasatreskrim Polres Jakarta Selatan (Jaksel) AKBP Stefanus Tamuntuan mengatakan, pihak kepolisian sendiri belum dapat memastikan dan menyebut nama pihak terlapor.
Sebab, hingga saat ini masih dalam proses penyelidikan. “Saya tidak berbicara ini subjeknya siapa ya, karena ini masih dalam proses dan ini baru pihak korban yang diperiksa dan ini dari korban yang kita gali,” kata Stefanus, di Polres Jaksel, Senin (25/6).
Untuk itu, kata Stefanus, bisa saja pihak Ronny bisa dikenakan pencemaran nama baik. Namun, hal itu jika Anggota Komisi III DPR Herman Hery merasa tercemar dan melakukan laporan.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara