Jakarta, Aktual.com – Sekretaris Dewan Syuro Front Pembela Islam Habib Novel Bamukmin mengaku, sudah mendapatkan laporan terkait larangan organisasi masyarakat di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat untuk berangkat ke Jakarta.
Larangan itu tertuang dalam surat edaran dari Jawa Timur yang menyebutkan PO Bus di daerah Surabaya tidak memberikan ijin trayek untuk mengangkut penumpang yang akan berangkat Aksi Bela Islam Jilid III.
“Sudah ada foto selebarannya. Kami sudah dapat. Mereka (di daerah) sudah memberitahukan kepada pusat,” kata Novel di Jakarta, Jumat (25/11).
Menurut dia, bagi massa yang sulit ke Jakarta masih banyak jalan yang harus ditempuh sebelum aksi 2 Desember. “Banyak jalanlah kalau Jawa dan Sumatera yang bisa mereka tempuh.”
“Mungkin kalau yang jauh dengan pesawat yang sudah diblokir untuk tanggal 2 apa boleh buat mereka tidak berangkat.”
Dalam surat edaran tersebut berisi dalam rangka mewujudkan situasi kamtibnas yang kondusif di Surabaya, untuk tidak memberikan rekomendasi izin trayek sementara bagi kendaraan angkutan umum atau bus, yang akan digunakan untuk mengangkut orang peserta unjuk rasa dengan tujuan ke Jakarta.
Laporan: Fadlan Syiam Butho
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu