Denpasar, Aktual.co — Gubernur Bali, Made Mangku Pastika menyambut positif larangan rapat di hotel.

Menurutnya, larangan menggelar rapat di hotel akan mengirit pengeluaran anggaran. Pastika pun berkelakar jika rapat di hotel tak ubahnya permainan sirkus yang berpindah-pindah tempat dari satu lokasi ke lokasi lain.

Seperti rombongan sirkus saja wara-wiri gelar rapat. Untuk apa begitu,” kata Pastika di kantornya, Rabu (12/11).

Pastika juga meminta agar promosi pariwisata Bali ditiadakan. Menurut dia, hal itu hanya membuang-buang waktu dan uang saja. “Intinya saya sangat setuju terhadap hal itu. Dan, itu tidak berpengaruh terhadap hotel-hotel yang sering ditempati rapat,” tuturnya.

Pastika lebih menginginkan agar jajarannya terjun ke masyarakat secara langsung. Sebabnya, di Bali masih banyak masyarakat yang hidup dalam kategori miskin. Tak hanya jajarannya, Pastika menyebut media pun sudah memiliki data tentang hal itu.

 “Masih banyak yang belum bisa makan di Bali. Anda (media) juga tahu itu,” katanya

Artikel ini ditulis oleh: