Istanbul, Aktual.com – Ledakan di Istanbul, Turki, Selasa (12/1), menyebabkan sekitar 11 orang tewas dan 15 orang lainnya cidera. Selain itu, akibat ledakan tersebut juga menyebabkan tanah di sekitar wilayah kota pusat wisata terbesar itu bergetar.
“Ledakan itu begitu keras, tanah bergetar. Ada bau sangat kuat yang tercium hidung saya,” kata seorang turis Jerman, Caroline, seperti dikutip dari AFP, Selasa.
Caroline mengaku panik setelah ledakan itu terjadi, dan mencoba mencari tempat berlindung untuk menyelamatkan dirinya dan anaknya.
“Saya mulai berlari dengan anak saya. Kami pergi ke bangunan terdekat dan tetap diam di sana selama setengah jam. Itu sungguh menakutkan,” imbuh dia.
Ledakan itu terjadi pada pukul 08.20 waktu setempat di sekitar Obelisk of Theodosius, bangunan Mesir kuno yang didirikan kembali oleh Kaisar Romawi Theodosius dan merupakan salah satu monumen paling menarik di kota itu.
Serangan itu dituding dilakukan oleh kelompok IS, seperti juga halnya dengan dua pengeboman lain di wilayah selatan yang didominasi suku Kurdi sebelumnya pada 2015.
Pihak berwajib Turki dalam beberapa pekan terakhir menahan beberapa tersangka anggota IS, yang menurut para pejabat, merencanakan serangan di Istanbul.
Artikel ini ditulis oleh: