Capt. Sardjono Jhony Tjitrokusumo

Dili, Aktual.COM-Owner Leste Aviation, Capt. Sardjono Jhony Tjitrokusumo mengungkapkan jika perusahaan yang didirikan merupakan perusahaan yang berdiri dalam jurisdiksi hukum Negara Timor Leste, yang bertujuan untuk memberikan asistensi kepada Pemerintah Timor Leste sebagai upaya untuk menggalakkan sektor penerbangan, salah satu pilar Pembangunan Nasional Pemerintahan Timor Leste.

Perjuangan tersebut lanjut dia dimulai dengan pengajuan konsep berjudul “Development of Aviation Industry in Timor Leste “, yang dilakukannya sekitar 2 tahun yang lalu.

“Keseluruhan proses itu kemudian mengerucut pada upaya untuk “Memperkenalkan National Brand Timor Leste keluar dari Timor Leste” dan menjaga kestabilan harga tiket pesawat udara, khususnya yang melayani rute-rute menuju dan dari Timor Leste,” ujar dia.

Yang mana tambah dia, pada perkembangannya nanti, ketika perangkat regulasi di negara Timor Leste telah diperkuat. “Tidak menutup kemungkinan Leste Aviation berkembang menjadi sebuah Perusahaan Penerbangan di Timor Leste,” jelas Mantan Dirut Merpati Airline.

Terkait dengan hal itu ujar Jhony, pihaknya berencana untuk menggelar soft launching dengan melakukan joy flight pada Kamis (28/4) dan Jumat (29/4) dari rencana penerbangan tersebut.

“Penerbangan ini masih merupakan charter flight berkerja sama dengan Transwisata Prima Aviation (TWA), yang nantinya akan dimintakan izin untuk melakukan penerbangan berdasarkan jadwal tetap atas permintaan Pemerintah Timor Leste. Tentunya bila Kementerian Perhubungan Indonesia berkenan dan selaras dengan peraturan yang berlaku,” ungkap Jhoni.

Disisi lain sambung Jhony acara ini adalah penerbangan yang diikuti oleh beberapa Investor China yang akan berkomitmen untuk membangun atau berinvestasi di Timor Leste dengan nilai investasi mencapai 2 miliar dolar AS.

Artikel ini ditulis oleh:

Bawaan Situs