Lantas SBY meminta masyarakat tidak melupakan sejarah tersebut. “Keledai tak tersandung batu yang sama,” kata dia. “Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar, bukan keledai, dan ingat sejarah,” ujar dia.
Tak hanya momen reformasi, SBY pun menyinggung dua peristiwa lainnya, yaitu kebangkitan nasional pada 1908 dan sumpah pemuda pada tahun 1928. Berkaca dari semangat kebangkitan nasional 110 tahun yang lalu, SBY menyebutkan, generasi sekarang dan mendatang bertugas menjadikan Indonesia sebagai negara maju di abad 21 ini.
SBY pun mengingatkan agar generasi sekarang jangan sampai kurang rukun dan kurang bersatu. “Berdosa kita kepada para pendahulu, malu pula kepada generasi mendatang,” ujarnya.