Para pemain Vitesse Arnhem melakukan selebrasi seusai mengalahkan Tottenham Hotspur dalam laga lanjutan Grup G Liga Conference di Stadion GelreDome, Arnhem, Belanda, Kamis (21/10/2021) waktu setempat. (ANTARA/AFP/ANP/Jeroen Putmans)

Jakarta, Aktual.com – Tottenham Hotspur tergelincir menelan kekalahan 0-1 di markas Vitesse Arnhem ketik Rennes merengkuh tiga poin penuh atas Mura dalam rangkaian laga lanjutan Grup G Liga Conference yang berlangsung Kamis waktu setempat (Jumat WIB).

Bertandang ke Stadion GelreDome, Arnhem, Belanda, Nuno Espirito Santo melakukan perjudian dengan menurunkan penyerang berusia 17 tahun Dane Scarlett serta meninggalkan Harry Kane maupun Son Heung-min yang tak turut bersama rombongan.

 

Perjudian itu belakangan harus dibayar mahal sebab Tottenham hanya membukukan enam percobaan tembakan sepanjang laga dibandingkan Vitesse yang melakukan 15 kali.

 

 

 

Pada menit ke-75, dominasi Vitesse membuahkan hasil saat Maximilian Wittek memecahkan kebuntuan dengan tembakan voli fantastis menyambut umpan silang Elazar Dasa.

 

Tottenham tak bisa berbuat banyak dan harus pulang dengan tangan hampa dari Belanda, dengan harapan bisa melakukan pembalasan saat berganti menjamu Vitesse di London dua pekan lagi.

 

Dalam laga lain yang berlangsung bersamaan di Stadion Ljudski vrt, Slovenia, Rennes memetik kemenangan 2-1 atas tuan rumah Mura.

 

Sehrou Guirassy membuka keunggulan Rennes lewat titik putih pada menit ke-17 yang segera dibalas Mura melalui Mitja Lotric tiga menit berselang.

 

 

 

Empat menit jelang turun minum Gaetan Laborde merestorasi keunggulan Rennes dengan memanfaatkan bola muntah hasil tembakan Baptiste Santamaria.

 

Skor 2-1 mampu dipertahankan Rennes hingga peluit tanda bubaran terdengar.

 

Hasil-hasil di atas membuat Rennes merangsek ke puncak klasemen dengan koleksi tujuh poin diikuti Vitesse yang naik ke posisi kedua dengan enam poin.

 

Sedangkan Tottenham melorot ke urutan ketiga dengan empat poin, sementara Mura yang masih nirpoin tak beranjak dari posisi juru kunci

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Dede Eka Nurdiansyah