Jakarta, Aktual.co — Sebanyak lima anggota Komite Pemilihan (KP) PSSI, mengundurkan diri dari bursa bakal calon pengurus PSSI. Hal ini dilakukan karena, mereka menghindari akan adanya konflik internal.

Ketua KP, Dhimam Abrar dan anggota KP, Maurice Tuguis, masuk ke dalam bursa bakal calon wakil ketua umum. Sedangkan tiga anggota lainnya, yakni Dwi Irianto, Dt. Hidayat, dan Wardi Ashari, ada dalam daftar bakal calon anggota pengurus PSSI.

“Agar tidak terjadi conflict of interest (konflik internal), maka saya memutuskan untuk mundur dari pencalonan,” kata Dhimam di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Kamis (22/1).

Bukan hanya Dhimam yang mengungkapkan diri mundur dari bursa pencalonan pengurus PSSI untuk periode 2015-2019. Empat anggota KP lainnya juga menyatakan hal sama dengan Dhimam.

Diungkapkan Dhimam, salah satu syarat untuk maju sebagai kandidat pengurus PSSI, harus mengisi formulir B1, yang berisi pernyataan untuk bersedia dicalonkan.

Namun, kelima orang tersebut tidak melakukan hal itu. Padahal, kelimanya didaftarkan dari anggota lainnya untuk maju sebagai pengurus PSSI.

“Salah satu syarat utama lolos verifikasi adalah mengisi form B1 yang berisi kerelaan untuk dicalonkan,” ungkapnya.

KP PSSI, telah mengumumkan nama-nama balon pengurus PSSI periode mendatang. Dari pengumuman itu, total anggota PSSI yang mengusulkan ada 100 anggota PSSI, total balon Ketum ada 11 orang, total balon Waketum ada 29 orang dan ada 147 bakal calon anggota exco PSSI untuk kepengurusan periode 2015-2019.

Artikel ini ditulis oleh: