Jakarta, Aktual.com — Jalur pantai barat Sumatera yang menghubungkan provinsi Sumatera Utara dan Sumatera Barat terputus. Pasalnya, 6 titik sepanjang jalur tersebut tertimbun longsoran tanah.

Informasi diterima Aktual.com menyebutkan, longsor di sejumlah titik tersebut terjadi tepatnya di Desa Muara Cubadak, kecamatan Rao, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat. Longsor sudah menimbun badan jalan sejak kemarin, Minggu (7/2) malam, sekira pukul 19.00 Wib.

“Sejak semalam longsornya, sekitar jam tujuh malam bang. Saya sedang perjalanan ke Jambi dari Sibolga bang,” tutur Muafdan Zega melalui telepon, Senin (8/2).

Muafdan menyebutkan, penanganan longsor oleh instansi terkait belum dilakukan. Dimana, menurutnya, hingga kini ratusan kendaraan masih terjebak macet dan tak bisa melanjutkan perjalanan.

“Sampai saat ini belum ada penanganan. Tertahan satu malam, macet hampir tiga kilometer,” sebut Muafdan.

Muafdan menambahkan, selain terjebak macet, akibat longsor parah itu sejumlah kendaraan juga terjebak diantara titik-titik longsoran.

“Ada juga mobil yang terjebak di antara longsoran,” ungkapnya.

Artikel ini ditulis oleh: