Jakarta, Aktual.com – Sebanyak empat titik longsor di Desa Wonolelo, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggi (25/9), mengakibatkan akses jalan desa tertutup.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Sujadi, mengatakan Longsor di empat titik Desa Wonolelo Kecmatan Sawangan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun akses jalan desa tertutup.
Ia menyebutkan titik longsor tersebut, yakni di Dusun Candran tebing setinggi dua meter dan lebar dua meter dengan ketebalan longsoran 50 cm berdampak pada tertutupnya akses jalan Candran-Batur.
Kemudian juga di Dusun Candran, longsor tebing setinggi lima meter dan lebar tiga meter dengan ketebalan longsoran 70 cm berdampak pada tertutupnya akses jalan Candran-Batur.
Di Dusun Ngagrong tebing setinggi empat meter dan lebar empat meter dengan ketebalan longsoran 50 cm berdampak pada tertutupnya akses jalan Batur-Ngagrong.
Selanjutnya di Dusun Ngagrong tebing setinggi tujuh meter dan lebar enam meter dengan ketebalan longsoran 50 cm berdampak pada tertutupnya akses jalan Batur-Ngagrong.
Ia menuturkan, tiga dari empat titik longsor tersebut sudah bisa dibuka warga, namun satu lokasi di Dusun Ngagrong akses jalan belum bisa terbuka.
Menurut dia hujan dengan intensitas sedang-deras yang terjadi di wilayah Sawangan sejak pukul 12.15 hingga 15.00 WIB menyebabkan beberapa titik longsor.
Ia menambahkan, kegiatan assessment yang telah dilakukan BPBD Kabupaten Magelang, yakni menerjunkan Tim Satgas ke lokasi untuk melakukan assessment dan membantu warga masyarakat mengkondisikan kejadian longsor tersebut serta berkoordinasi dengan Pemdes serta masyarakat setempat.
(ant)
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
