Jakarta, Aktual.co — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak mencatat 15 rumah diterjang longsor setelah hujan deras mengguyur dalam dua hari terakhir.
“Dari 15 rumah itu diantaranya sembilan unit rumah rusak parah dan sisanya mengalami rusak ringan,” kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Lebak, Kaprawi, di Lebak, Banten, Selasa (6/1).
Bencana alam yang menerjang wilayah Kabupaten Lebak hingga kini belum ditemukan korban jiwa. Sebelumnya petugas dan relawan melakukan peringatan imbauan kewaspadaan di daerah-daerah rawan bencana banjir dan longsor.
Peringatan imbauan ini dinilai efektif untuk menghindari jatuhnya korban jiwa. “Kami tidak henti-hentinya meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan jika curah hujan tinggi karena bisa menimbulkan bencana alam,” katanya.
Menurut dia, 15 rumah yang diterjang longsor itu tersebar di Kecamatan Muncang, Cimarga dan Sobang.
Sebanyak 36 jiwa terpaksa mengungsi karena hujan dengan kapasitas ringan dan sedang masih berlangsung. Bencana alam ini akibat curah hujan cenderung tinggi terjadi sejak pagi, sore hingga malam.
Saat ini daerah rawan longsor di Kabupaten Lebak antara lain Kecamatan Rangkasbitung, Muncang, Cimarga, Sobang, Bayah, Cibadak, Kalanganyar, Cibeber dan Cilograng.
Artikel ini ditulis oleh: