Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi mengatakan sebagian besar anak-anak korban gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat, sudah mulai semangat dan ceria.
“Anak-anak sudah bersemangat dan ceria, bahkan tidak terlihat baru saja mengalami kejadian bencana yang menakutkan,” kata Kak Seto, panggilan akrabnya, saat dihubungi dari Jakarta, Kamis (2/8).
Kak Seto mengatakan LPAI bekerja sama dengan Dompet Dhuafa dan LPA Nusa Tenggara Barat mengunjungi anak-anak korban gempa yang melanda Lombok, Sumbawa dan Bali pada Minggu (29/7).
Pada kunjungan tersebut, Kak Seto mengajak anak-anak berkumpul di bawah tenda atau lapangan untuk bernyanyi dan menari bersama sebagai salah satu bentuk pemulihan trauma.
“Pemulihan dilakukan secara massal agar mereka bisa saling melihat bahwa anak-anak lain sudah ceria dan bersemangat. Kalau pemulihan dilakukan di tingkat keluarga, kemungkinan orang tuanya juga masih trauma dan marah-marah,” tuturnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid