Jakarta, Aktual.co — Wacana The Fed untuk menaikkan suku bunganya (The Fed rate) di tahun ini tidak memberikan pengaruh besar bagi perekonomian Indonesia. Menurut Peneliti dari Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) UI, Chaikal Nuryakin kenaikan The Fed rate tidak akan memberikan pengaruh yang begitu besar bagi Indonesia.
“Kenaikan The Fed memberikan impact yang tidak terlalu besar, sekitar 1,3 persen dari keseluruhan obligasi yang dimiliki asing di Indonesia,” ujar Chaikal di gedung LPEM UI Jakarta, Senin (19/1).
Lebih lanjut dikatakan dia, dampak dari wacana kenaikan The Fed rate akan lebih besar dibandingkan saat realisasinya nanti.
“Trend-nya memang begitu untuk kebijakan moneter, biasanya akan terlihat justru sebelum realisasinya. Tapi saat nanti terjadi ngga akan signifikan dampaknya,” pungkasnya.
Untuk diketahui, saat ini The Fed rate berada pada level 0,25 persen. Rencananya pada kuartal ketiga 2015 The Fed rate akan naik 25 basis poin menjadi 0,5 persen.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka

















