Jakarta, Aktual.co — Demi meningkatkan semangat kewirausahawan jelang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015, Lembaga swadaya masyarakat Pemuda Investasi Nusantara (PIN) bekerjasama dengan Kemenpora dan Menwa UMJ mengadakan seminar “Membangun Jiwa Wirausaha Pemuda Indonesia” di Universitas Muhammadiyah Jakarta.

”Jiwa enterpreneurship Mahasiswa harus terus ditingkatkan, sehingga ketika terjun ke masyarakat dapat menumbuhkan inovasi dan masukan yang bermanfaat. Meskipun kecil namun berkualitas dapat meningkatkan daya saing dengan kemampuan yang dimiliki,” ujar pemateri UMJ Fadli Sangaji, di Jakarta, dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Minggu (23/11).

Seorang mahasiswa yang sudah lulus setidaknya dapat menjadi nilai positif bagi masyarakat, bisa membuka lapangan pekerjaan seperti ketrampilan melalui berbagai pelatihan.

“Membangun Jiwa Wirausaha Pemuda Indonesia, intinya memberikan pembekalan kepada interpreneur-interpreneur muda untuk dapat mengembangkan usahanya dan supaya mampu bersaing di tingkat regional,” ujar akademisi dan Praktisi Kewirausahaan Hanafi.

Mahasiswa perlu diberikan kesempatan belajar agar memperoleh pengetahuan ketrampilan, menumbuhkan jiwa kewirausahaan serta percepatan tumbuh kembang wirausaha baru melalui 3 tahapan pengembangan yaitu pembenihan, penempaan bidang usaha melalui pelatihan dan pengembangan usaha melalui kemitraan.

“Kita harus membangun usaha sejak dini. Ini tidak mudah karena butuh niat dan perjuangan panjang dan terjun langsung untuk berwirausaha,” jelasnya.

Sebelumnya, Ketua LSM Eky Marsal mengatakan program pelatihan kewirausahaan merupakan sebuah bentuk pendidikan bagi pemuda dan mahasiswa untuk mempersiapkan Indonesia kearah yang lebih baik dan mampu bersaing di tingkat yang lebih luas lagi.  

“Ini salah satu langkah awal agar pemuda dan mahasiswa dapat mengembangkan kewirausahawanan, pemuda dan mahasiswa dapat tumbuh dan berkembang menjadi wirausahawan muda di indonesia,” ujarnya.

Mahasiswa harus memberanikan diri dan menyiapkan mental. Berani jatuh bangun untuk menjadi wirausaha muda yang sukses, jika tidak jangan sekali-sekali coba.

“Kalau Bukan sekarang kapan lagi,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka