Denpasar, Aktual.co — Ada kejadian unik pada acara “Podium Bali Bicara”, acara yang dibuat khusus oleh Pemerintah Provinsi Bali bagi masyarakat Bali untuk menyampaikan keluh kesahnya. Mereka diberi kesempatan untuk menyampaikan isi hatinya secara bebas soal Bali. Mulai dari kemacetan, kemiskinan dan isu lainnya. Namun, Pada acara yang dihadiri langsung oleh Gubernur Made Mangku Pastika dan Wakil Gubernur I Ketut Sudikerta itu, salah seorang peserta sempat menyatakan cinta dan kesetiaannya kepada kekasih pujaan hatinya.

Adalah Lukman Hakim, pria yang menyatakan kesetiaannya kepada Renny, kekasihnya itu. Awal mula naik ke podium, Lukman banyak memberikan pesan moral mengapa kesetiaan begitu penting dalam menjalin suatu hubungan asmara.

“Generasi muda saat ini lebih meningkatkan perselingkuhan ketimbang kesetiaan,” kata dia, Minggu (2/11). Ia lantas mengajak generasi muda untuk tidak mengumbar perselingkuhan yang akan membawanya terjebak dalam dunia hitam, utamanya HIV/AIDS. Lukman lalu mengimbau kepada orangtua untuk menjaga betul anak-anak mereka. “Kualitas hubungan meningkat dengan kesetiaan,” tegas remaja tersebut.

Usai itu, seketika ia turun dari podium dan menghampiri Renny. Ia lalu bersimpuh di hadapannya. Lukman juga memegang tangan perempuan itu dengan hangat. Lalu ia bicara “Saya ingin membuktikan kepadamu bahwa kesetiaan dan tali percintaan yang kita bangun ini tetap abadi selamanya,” ungkapnya.

Sontak saja, aksi tersebut mendapat sambutan hangat ratusan peserta yang hadir. Sorak sorai menandai aksi Lukman kepada Renny. Pastika dan Sudikerta nampak sumringah melihat aksi kedua sejoli yang tengah dimabuk asmara itu.

Sementara itu, Made Mangku Pastika mengaku sengaja membuka ruang luas bagi masyarakat untuk menyampaikan uneg-unegnya melalui forum tersebut. Ia berharap dapat mengetahui apa yang menjadi keinginan masyarakat melalui forum yang baru pertama digelar tersebut.

“Ada pecinta lingkungan, kesehatan, politik dan lainnya. Supaya kita tahu apa seh yang ada di hati dan pikiran masyarakat kita. Biarkan mereka menyampaikannya secara bebas,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh: