Jakarta, Aktual.co — Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta beraksi di Titik Nol Kilometer, Yogyakarta, Senin (20/10). Mereka mengingatkan Presiden Joko Widodo serius merealisasikan seluruh janji politik saat mengemban tugas barunya.
“Kami catat ada 66 janji Presiden Jokowi, cukup banyak dan kami harap nanti bisa direalisasikan,” kata Ketua Komisariat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) komisariat Universitas Gadjah Mada (UGM) Dzikri Asykarulloh, di sela aksi tersebut.
Ia mengatakan, visi dan misi Jokowi-JK yang tertuang dalam “Nawa Cita” serta janji politik lainnya merupakan bentuk hutang kepada masyarakat yang ke depan harus direalisasikan.
“Jokowi harus lebih bersungguh-sungguh dari ketika menjalani tugas sebagai Gubernur DKI Jakarta,” tutur dia.
Ia berharap dalam menjalankan tugas baru sebagai presiden, Jokowi tidak masuk dalam kriteria pemimpin yang hanya mementingkan golongan atau kelompok tertentu saja.
“Kami berharap Jokowi dapat mewujud sebagai pemimpin yang benar-benar adil dan amanah bagi rakyatnya,” tukas dia.
KAMMI DIY, kata dia, sebagai gerakan ekstra parlementer akan siap mendukung sepenuhnya kebijakan pemerintah yang berorientasi kepada kesejahteraan rakyat, serta menolak kebijakan yang merugikan rakyat.
“Kami juga tidak ingin sampai ada politik pencitraan dalam pemerintahan Jokowi nanti,” ucapnya.
Aksi tersebut juga disertai dengan pembentangan kain putih di tengah jalan, dan mempersilakan masyarakat membubuhkan tanda tangan di kain tersebut sebagai saksi mengawal janji Jokowi terhitung sejak dilantik, hingga 5 tahun ke depan.

Artikel ini ditulis oleh: