Jakarta, Aktual.com — Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD pertanyakan pencopotan Komjen Pol Budi Waseso dari jabatan Kabareskrim Polri. Pasalnya, dia melihat Bareskrim di bawah kepemimpinan Buwas sudah lebih ‘galak’ dari sebelumnya.
“Lah itu problemnya. Ternyata sesudah (Buwas) mau galak berhadapan dengan masalah ekonomi. Persoalan pembangunan ekonomi. Persoalannya sekarang, mau penegakan hukum atau pembangunan ekonomi?” tanya Mahfud, di gedung KPK, Jumat (4/9).
Seharusnya, lanjut dia, Presiden sudah merencanakan kemana arah pemerintahan. Jangan seperti yang terjadi sekarang, dengan dalih pembangunan ekonomi, penegakan hukum seakan diabaikan.
Dia pun sebenarnya berharap banyak dengan Bareskrim ketika dipimpin Buwas. Karena menurutnya, penegakan hukum khususnya korupsi yang ditangani Bareskrim sekarang, sudah berada dalam jalur yang benar.
“Nah ini adalah dilema. Disitulah pentingnya perencanaan yang jelas, pilihannya kemana? Apakah kita mau demi pembangunan ekonomi lalu masalah hukum dibiarkan?. Saya berharap banyak sama Polri atas langkah-langkahnya selama ini, lalu sekarang karena ada persoalan ekonomi jadi begini,” paparnya.
Seperti diketahui, hari ini Buwas resmi menyerahkan tanggung jawab tugas sebagai Kabareskrim kepada Komjen Pol Anang Iskandar, yang sebelum menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN). Buwas sendiri telah resmi bertukar posisi denga Anang menjadi Kepala BNN.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby
