Jakarta, Aktual.com – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa melakukan silaturahmi dan minta restu kepada kiai di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU) dalam sebuah pertemuan tertutup bagi wartawan di ruang pringgitan Pendopo Agung Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Sabtu (21/10).
Usai pertemuan tertutup, Khofifah menjawab pertanyaan wartawan saat hendak menuju mobilnya. “Saya bersambung silaturahmi dengan elemen strategis NU di sini dibantu oleh Pak Ipong (Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni) untuk mengomunikasikannya. Jadi apa yang memungkinkan kita bisa maksimalkan silaturahmi dengan elemen-elemen stategis saya rasa akan kami lakukan,” kata Khofifah.
Pertemuan Khofifah dengan warga NU tersebut dilaksanakan seusai menghadiri acara resepsi tasyakuran peringatan 28 tahun Pesantren Putri Al-Mawaddah dan peresmian sebuah gedung di lingkungan pondok.
“Hari ini kebetulan ada acara di Pesantren Al-Mawaddah Ponorogo. Pak Ipong membantu mengomunikasikan maka jadilah silaturahmi pada siang hari ini,” ujarnya.
Menurut Khofifah sehubungan dengan rencana dia maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur pada 2018, perlu melakukan silaturahmi dengan elemen strategis, termasuk pimpinan partai politik dan para kiai.
“Kalau silaturahmi dengan para pimpinan partai politik insya-Allah terus bersambung. Sekarang silaturahmi dengan elemen-elemen strategis di Jawa Timur juga saya ihtiarkan terus bersambung,” kata dia.
Salah seorang kiai yang ikut menghadiri acara silaturahmi, Bahtiar Harmi mengatakan dalam pertemuan tertutup tersebut Khofifah bersilaturahmi dan minta restu kepada para kiai.
“Kepada siapapun, kalau dimintai restu para kiai itu pasti memberi restu. Kalau hari ini yang minta restu Bu Khofifah maka kami juga memberi restu kepada Bu Khofifah. Nanti suatu saat misalnya ada calon lain yang minta restu, kami juga akan memberi restu,” tutur Bahtiar usai pertemuan.
Secara terpisah Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni mengatakan dalam pertemuan tersebut para kiai menyatakan memberikan restu karena alasan tujuannya Khofifah baik.
“Bu Khofifah menyampaikan kepada para kiai bahwa benar insya-Allah akan maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur. Dan maju pemilihan gubernur itu demi Jawa Timur, demi Indonesia, demi NU. Dan untuk itu mohon restu dari para kiai. Kemudian Pak Kiai memberikan restu, karena tujuannya baik kok,” ujar Ipong. (ant)
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Eka
