Jakarta, Aktual.com — Untuk menjaga kesehatan kita pasti melakukan segala cara. Baik itu olahraga, makan-makanan yang sehat dan tentunya hidup sehat. Meski, kita sudah menjaga itu semua, terkadang kita lalai terutama soal mengatur kebiasan.

Pernahkah kita menyadari jika melewatkan makan malam karena sibuk menyelesaikan pekerjaan yang dikejar tenggat waktu? Atau melewatkan sarapan, karena bangun terlambat bisa berpengaruh pada kesehatan yang kita jaga itu?

Berdasarkan studi yang dipublikasikan dalam Proceeding of the Nutrition Soeciety, tenyata bukan hanya tentang apa yang kita makan, tapi kapan kita makan juga akan berpengaruh pada kesehatan? Benarkan demikian?

Perlu diketahui, karena kita terbiasa makan tak teratur dapat membuat tubuh obesitas, tekanan darah tinggi, dan berisiko terserang diabetes tipe 2? Studi itu memeriksa pola makan internasional dan menemukan kemungkinan hubungan antara obesitas dan makan lebih banyak kalori di sore hari.

Sedangkan hasil studi lainnya menyimpulkan, bahwa orang yang makan enam kali dalam sehari di waktu yang sama memiliki kadar kolesterol dan insulin yang lebih baik, ketimbang mereka yang makan tidak teratur.

“Kami menemukan, bahwa orang dewasa yang mengonsumsi kalori selama makan di waktu yang sama dari hari ke hari, lebih kecil kemungkinannya untuk obesitas meski mengonsumsi lebih banyk kalori, ketimbang mereka yang makan dengan waktu yang tak teratur, “ kata Gerda Pot, PhD, dosen tamu di Departemen Diabeets dan Nutrisi, King’s College Londdon, yang melakukan kedua penelitian tersebut.

Meski, tak masuk akal, bahwa waktu makan sangat memengaruhi kesehatan kita, studi ini adalah bagian dari bidang yang disebut Chrononutrition, dimana peneliti mengeksplorasi hubungan antara metabolisme dan ritme sirkadian.

“Banyak proses metabolik di dalam tubuh, seperti nafsu makan, pencernaan, dan metabolisme lemak, kolesterol, serta glukosa, yang mengikuti pola berulang selama 24 jam.”

“Makan tidak teratur akan mengganggu jam internal tubuh. Inilah yang kemudian akan menyebabkan bertambahnya berat badan dan berbagai risiko kesehatan lainnya.”

Seberapa besar efek makan tidak teratur pada kesehatan?

“Ini pertanyaan yang sangat penting dan sayangnya kami belum dapat menjawabnya. Sangat menarik untuk memahami seberapa besar dampak gangguan ritme sirkadian tubuh, sehingga menyebabkan risiko obesitas,” ujar Pot.

Jadi mulai saat ini, akan sangat baik jika kita mulai membiasakan untuk selalu makan di waktu yang sama setiap hari. Kalaupun tidak memungkinkan, temukan cara lain untuk menjaga kesehatan kita semua.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu