Riyadh, Aktual.com – Markas Intelijen Arab Saudi diserang pria bermasker dengan melempar molotov ke dalam markas tersebut.
Serangan tersebut ditengarai merupakan buntut dari eksekusi ulama Syiah Nimr al-Nimr. Demikian disampaikan seorang aktivis, Senin (11/1) kemarin.
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Saudi, mengutip laman Reuters, mengatakan, ada upaya untuk membakar gedung tersebut dengan bom molotov. Namun upaya tersebut gagal. Salah satu pelaku juga berhasil ditangkap.
Sementara itu, beredar video aksi sejumlah pria bermasker melemparkan bom melewati tembok pelindung bangunan di media sosial tertanggal 9 Januari.
Sejumlah bom rakitan itu meledak dan menyebabkan sebuah pohon terbakar. Keaslian video tersebut belum bisa dikonfirmasi.
Belum ada pihak yang mengaku bertanggungjawab. Namun dari rekaman dan keterangan yang ada serangan dilakukan oleh pemuda Syiah. Mereka ingin balas dendam atas eksekusi terhadap Nimr al-Nimr.
Artikel ini ditulis oleh: