Jakarta, Aktual.co — Pemerintah Provinsi Maluku memprogramkan pembangunan Budha Center dan Hindu Center pada tahun 2016 sehingga semua agama di provinsi ini memiliki kesamaan fasilitas dalam penyelenggaraan kegiatan keagamaan.

“Kita sudah bangun Islamic Center untuk mendukung kegiatan MTQ tingkat nasional, dan tahun ini sementara dibangun Katolik Center dan Kristen Center untuk menunjang kegiatan pesta paduan suara gerejawi (Pesparawi) tingkat nasional 2015,” kata Gubernur Maluku, Said Assagaff di Ambon, Sabtu (25/4).

Pembangunan gedung Katolik dan Kristen Center saat ini masih dalam proses pengerjaan dan ditargetkan paling lambat Agustus 2015 sudah rampung.

Menurut Gubernur, pemda telah mencek lapangan dan mendapat jaminan pihak pengawas maupun kontrakor optimis mampu menyelesaikan pekerjaan mereka dalam tempo tiga bulan ke depan.

Pemprov Maluku juga sudah menyurati Presiden RI agar hadir membuka lomba Pesparawi dan meresmikan Jembatan Merah Putih, Kristen Center, dan Katolik Center.

“Peresmiannya dijadwalkan bulan Oktober 2015 ketika Presiden datang membuka lomba Pesparawi,” ujarnya.

Gubernur bersama seluruh tokoh agama di Maluku sejak jauh hari telah bertemu Menteri Agama dan menjelaskan kehidupan masyarakat dalam kebersamaan serta kerukunan di Maluku.

Karena itu pemda membangun Islamic Center, Kristen Center dan Katolik Center, lalu tahun 2016 mendatang akan dibangun Hindu dan Budha Center.

“Menteri Agama kaget, tidak ada provinsi lain seperti Maluku dan saya berharap dengan monumen seperti begini, masyarakat pengikut agama-agama yang ada di sini marilah kita bersatu, memegang peran dan jadikan Maluku sebagai laboratorium kehidupan kerukunan beragama bagi Indonesia, bahkan di dunia,” ujarnya.

“Karena itu tugas pemerintah daerah bersama aparat keamanan yang paling berat adalah menjaga stabilitas kerukunan, sehingga semua komponen bangsa di daerah ini harus bersatu, hidup dalam damai dan menciptakan rasa aman serta nyaman,” tambahnya.

Artikel ini ditulis oleh: