Manado, Aktual.com – Kepala Stasiun Geofisika Manado, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Irwan Slamet mengatakan, gempa 5,1 skala richter yang mengguncang wilayah laut sebelah timur Sulawesi Utara (Sulut) pada Rabu (2/5) pukul 05.09.20 Wita tidak menyebabkan kerusakan.
“Hingga kini tidak ada laporan terjadinya kerusakan,” kata Irwan di Manado.
Dia mengatakan, dari hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa koordinat episenter berada pada 1,78 LU dan 126,5 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 130 kilometer arah Barat Laut daerah Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara pada kedalaman 10 kilometer.
Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG menunjukkan guncangan berpotensi dirasakan di daerah Pulau Siau, Kota Bitung dan Manado dalam skala intensitas II SIG-BMKG (II-III MMI).
Jika ditinjau dari kedalaman hiposenternya, merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas subduksi di Laut Maluku. Dan hingga pukul 05:51 WITA, dari hasil monitoring belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
“Kepada masyarakat di sekitar wilayah Manado dan sekitarnya diimbau tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya,” ajaknya.
Ant
(Wisnu)
Artikel ini ditulis oleh:
Antara