Jakarta, Aktual.com – Manchester City cetak sejarah setelah mengalahkan PSG dalam leg kedua semifinal Liga Champions, Rabu (5/5/2021) dini hari WIB.
Manchester City menang 2-0 atas PSG hingga berhak meraih tiket final Liga Champions dengan agregat 4-1.
Dua gol kemenangan Manchester City di Etihad Stadium itu dicetak Riyad Mahrez pada menit ke-11 dan 63.
Ini adalah kali ketujuh Manchester City mencetak kemenangan di Liga Champions dan tak terkalahkan.
Menurut Opta Joe, Manchester City tercatat dalam sejarah sebagai tim Inggris pertama yang mencetak kemenangan terlama (7) di Liga Champions.
Selain itu, Manchester City tercatat sebagai tim Inggris pertama yang memenangkan 11 pertandingan dalam satu musim Liga Champions.
Jalannya Pertandingan
Manchester City bermain dengan catatan mentereng lawan PSG, enam kemenangan terakhir di ajang Liga Champions.
Begitu juga dengan PSG dengan 3 kemenangan terakhir di laga tandang.
PSG tampil tanpa Kylian Mbappe dalam starting XI Mauricio Pochettino.
Tertinggal agregat 2-1 atas Manchester City, PSG tampil agresif dalam lima menit babak pertama.
Pada menit ke-6 sempat terjadi insiden, di mana wasit menunjuk titik putih penalti karena pemain PSG menganggap Zinchenko handball.
Namun, setelah pengecekan melalui VAR, wasit menganulir penalti tersebut dan melanjutkan pertandingan.
Pada menit ke-11, petaka bagi PSG datang. Riyad Mahrez berhasil membobol gawang Keylor Navas dari serangan yang di bangun Ederson.
Ederson memberikan umpan lambung yang mengarah ke lini pertahanan PSG di mana ada Zinchenko di sisi kiri.
Pemain muda Inggris itu memberikan umpan ke De Bruyne yang langsung meneruskan dengan tendangan percobaan.
Tapi bola mengenai kaki pemain PSG yang kemudian disambut Riyad Mahrez dari sisi kanan dengan tendangan mendatarnya.
Skor 1-0 untuk Manchester City.
Tertinggal satu gol, PSG meningkatkan intensitas serangan.
Pada menit ke-16, PSG mendapat peluang dari skema bola mati di depan gawang Ederson, tapi masih bisa digagalkan Fernandinho.
Kesempatan berikutnya datang dari sundulan Marquinhos, namun sayang masih membentur mistar gawang The Citizens.
Pada menit 19, sebuah kesempatan emas didapat Angel Di Maria yang berawal dari kesalahan Ederson.
Ederson melempar bola ke pemain City yang belum siap hingga direbut Di Maria.
Menghadap gawang City yang kosong, Di Maria lepaskan tembakan dari luar kotak penalti, tapi sayang masih melebar tipis dari sisi kiri gawang Ederson.
Setelah gol Manchester City tercipta, jalannya pertandingan cukup alot.
PSG menghasilkan peluang jelang jeda turun minum dari Ander Herrera, tendangan kaki kirinya masih melambung tipis di sisi kanan gawang Ederson.
Hingga peluit panjang dibunyikan, Manchester City sukses mempertahankan keunggulan 1-0 atas PSG.
Selepas jeda turun minum, PSG sempat mengejutkan dari serngan Neymar, untung saja tendangannya masih bisa diblok Zinchenko.
Alih-alih menyamakan kedudukan, PSG harus rela kembali kebobolan, kali ini terjadi pada menit ke-63.
Umpan matang Phil Foden dari sisi kanan di kotak penalti PSG berhasil dikonversikan Mahrez yang berdiri tanpa kawalan pemain PSG.
Penderitaan PSG bertambah pada menit ke-69, Angel Di Maria mendapat kartu merah dari wasit setelah melanggar pemain Manchester City.
Laga berlangsung dengan intensitas tinggi dan keras setelah PSG kehilangan satu pemain.
Namun hingga peluit panjang dibunyikan, tidak ada gol tambahan yang tercipta.
Manchester City melaju ke final Liga Champions dengan agregat 4-1 atas PSG.
Susunan pemain Manchester City vs PSG
Manchester City
Ederson, Walker, Dias, Stones, Zinchenko, Fernandinho, Gundogan, Bernardo, Mahrez, Foden, De Bruyne.
Pelatih: Pep Guardiola
PSG
Keylor Navas, Florenzi, Marquinhos, Kimpembe, Diallo, Andre Herrera, Paredes, Angel Di Maria, Veratti, Icardi, Neymar.
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Arie Saputra
