Jakarta, Aktual.com — Mantan ajudan Wakil Presiden Boediono Brigjen TNI Muhammad Sabrar Fadhilah resmi menjabat sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) menggantikan Brigjen TNI Wuryanto yang menjabat Kasdam III/Siliwangi, Bandung, Jawa Barat.

“Tadi siang, resmi Kadispenad sudah diserahterimakan ke Pak Fadhilah. Jadi setelah hari ini, saya sebagai narasumber utama TNI AD beralih ke Pak Fadhilah,” ujar Brigjen TNI Wuryanto di Kartika Media Center TNI AD, Jakarta Pusat, Senin.

Dalam lepas sambut dengan penerusnya, Brigjen Sabrar Fadhilah, Wuryanto mengungkapkan suka dukanya selama menjadi penyambung lidah prajurit matra darat dengan masyarakat dan media.

Wuryanto mengaku, selama menjadi Kadispenad, dirinya memang sempat grogi saat berada di depan kamera. Namun, seiring berjalannya waktu, ia merasa ketagihan dan nyaman menjadi penyampai pesan prajurit TNI AD.

“Saya sangat nyaman, senang berhadapan dengan wartawan, awalnya grogi. Tapi setelah berada di dalam sangat nyaman, mengasyikan. Terus terang saya ketagihan, dan tidak ada dukanya,” tuturnya.

Ia mengaku, media memainkan peran strategis di era modern saat ini. Oleh karena itu, dirinya meminta penerusnya, untuk tetap menjalin hubungan baik serta meningkatkan relasi tersebut.

“Betapa strategisnya media. Saya kira Pak Fadhilah perlu melanjutkan apa yang kami rintis,” katanya.

Sementara itu, Brigjen TNI Muhammad Sabrar Fadhilah yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Khusus Kepala Staf TNI AD memastikan ia akan berupaya melanjutkan relasi tersebut lantaran embrio TNI adalah rakyat, sehingga dirinya akan menyampaikan informasi yang layak dikonsumsi oleh publik.

“Saya berterima kasih kepada Pak Wuryanto karena banyak mendapat informasi dan masukan yang terjalin baik. Tentu AD akan memberi keterbukaan informasi ke publik. Kita bukan orang lain, TNI adalah rakyat, rakyat adalah TNI. Bersama rakyat, TNI kuat,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby