Jakarta, Aktual.com – Mantan Panglima TNI Djoko Santoso dan mantan Wagub DKI Prijanto berkumpul bersama sejumlah aktifis, di Jalan Karang Bolong, Jakarta Utara, Sabtu (29/8) pekan lalu. Apa yang mereka lakukan di sana?
Dalam forum bertajuk Sidang Mahkamah Intelektual ‘Mengupas Dugaan Korupsi di Pemprov DKI Jakarta’ itu, mereka ternyata bicarakan perkembangan di Ibu Kota DKI Jakarta.
Sejumlah kasus jadi sorotan. Yakni dugaan korupsi di pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras senilai Rp800 miliar, korupsi lahan BMW senilai Rp737 miliar dan korupsi pengadaan uninterruptible power supply (UPS) senilai Rp300 miliar. Ketiga kasus itu diketahui hingga kini masih belum juga tuntas.
Djoko mengaku prihatin dan menegaskan akan mendukung sepenuhnya pengungkapan ketiga kasus itu. “Pengungkapan dugaan korupsi Sumber Waras, taman BMW dan UPS, lahir batin saya dukung untuk segera dituntaskan,” kata mantan Panglima TNI periode tahun 2007-2010 itu.
Dia mengaku sengaja mengenakan pakaian hitam-hitam. Sebagai simbol keprihatinan terhadap lambannya penegakan hukum di Jakarta. “Saya sekarang warga negara biasa, namun tetap punya kewajiban untuk ikut mendorong tegaknya supremasi hukum,” klaimnya.
Dari pantauan Aktual.com, tokoh aktifis yang hadir yakni Hariman Siregar, Jaksa Limbong, Bursah Zarnubi, Addie Masardi, pengamat Jakarta Amir Hamzah, Sugiyanto dan Iwan Piliang.
Beberapa anggota DPRD DKI juga tampak hadir. Di antaranya adalah Syarif dari F-Gerindra, Prabowo Soenirman, Inggard Josua dari F- Nasdem dan Maman Firmansyah dari F- PPP.
Artikel ini ditulis oleh: