Madrid, Aktual.com – Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, berharap perselisihannya dengan pebalap Monster Yamaha, Valentino Rossi, tidak merusak seri terakhir balapan MotoGP di Valencia, Minggu (8/11).
Hal ini dikatakan pebalap asal Spanyol itu, karena insiden dirinya terjatuh di Sirkuit Sepang, Malaysia, akibat gesekan dengan pebalap asal Italia, Rossi, pekan lalu.
“Ini merupakan pekan yang sulit setelah apa yang terjadi di Sepang, namun saya berusaha melakukan yang terbaik untuk melupakannya dan berkonsentrasi pada latihan saya dan tidak sabar untuk balap terakhir musim ini,” kata pebalap asal Spanyol itu dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh tim Honda, dikutip dari AFP, Selasa (3/11).
Marquez yang merupakan juara bertahan MotoGP tahun lalu ini menyatakan, dirinya memiliki catatan baik ketika melakukan balapan di Valencia.
“Saya memiliki berbagai hasil di sana (Valencia) pada masa lalu, namun saya menikmati balap di sana, di depan para penggemar tuan rumah. Saya berharap hal-hal yang terjadi pada pekan lalu dapat dilupakan dan kami dapat fokus untuk balap,” ungkapnya.
Saat ini Rossi unggul tujuh angka atas Jorge Lorenzo yang merupakan rekan satu timnya di Yamaha, menjelang balap terakhir musim ini, ketika ia mengincar gelar dunia di kategori utama untuk kedelapan kalinya.
Bagaimanapun, pebalap Italia ini kemungkinan harus start dari belakang grid setelah terjadi insiden dengan Marquez.
Rossi mengajukan banding terhadap keputusan steward yang menghukumnya untuk start dari belakang grid kepada Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS), di mana keputusan akhir baru akan diketahui pada Jumat (6/11).
Marquez juga kemudian terlibat perselisihan dengan dua pewarta asal Italia di rumahnya di Cervera, Catalan, pekan lalu.
Artikel ini ditulis oleh: