Bogor, Aktual.com – Memperingati Hari Pahlawan, DPP Taruna Merah Putih menggelar acara Kirab Budaya dan Jalan sehat di Kota Bogor, Minggu (13/11). Kegiatan diikuti Walikota Bogor Bima Arya dan 10 ribu peserta yang berasal dari kader TMP Kota Bogor dan Kabupaten Bogor dan elemen pemuda dari pelajar dan komunitas kesenian di Kota Bogor.
Ketua Umum DPP TMP Maruarar Sirait menyatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan Kirab Budaya dan Jalan Sehat kali ini. Termasuk apresiasi kepada Ketua Panitia Dadang Danubrata yang menggandeng Walikota Bogor Bima Arya.
“Berkat kerjasa sama ini Acara ini berhasil memperkenalkan budaya bangsa kepada anak-anak muda dan sekaligus mempromosikan wisata serta kuliner Bogor. Acara ini juga untuk memicu kreatifitas di kalangan anak-anak muda,” kata Maruara.
Hal lain yang tak kalah penting, sambung Maruarar, kegiatan juga untuk menumbuhkan pluralisme. Dengan menampilkan ragam budaya di berbagai Nusantara sehingga pluralisme itu mewujud dalam kehidupan nyata. Maka tak heran sebelumnya juga TMP menggelar festival anak muda yang dirangkai dengan kegiatan ragam budaya di berbagai daerah seperti Semarang, Bandung dan Magelang.
“Kita tunjukkan nasionalisme kita dengan tindakan nyata. Sebab rakyat butuh contoh yang menggerakkan sehingga nasionalisme dan pluralisme benar-benar terjaga,” kata Maruarar.
Ketua Panitia Kirab Budaya dan Jalan Sehat, yang juga Ketua DPC PDIP Kota Bogor, Dadang Danubrata, mengungkapkan filosifi dasar dari kegiatan ini adalah ingin menyampaikan pesan persaudaraan dan perdamaian. Pasalnya akhir-akhir ini isu-isu perpecahan antar anak bangsa berhembus sangat kencang.
“Dalam rangka memperingati hari pahlawan ini sudah sepatutnya kita tidak menodai hasil perjuangan yang telah dilakukan para pendahulu kita,” kata.
Menurutnya melalui kegitan ini TMP ingin mengambil bagian penting dalam menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan. Baginya sebagai bangsa yang berbudaya kita harus menjujung kebersamaan dan menjadikan perbedaan sebagai kekutan untuk membangun bangsa.
“Pesan dari kegiatan ini marilah kita saling menghormati tanpa mengedepankan perbedaan,” jelasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara