Jakarta, aktual.com – Wakil Presiden Ma’ruf Amin berencana mengundang tiga bakal calon wakil presiden, yaitu Gibran Rakabuming Raka, Mahfud Md, dan Muhaimin Iskandar, untuk makan siang di Istana Wakil Presiden Jakarta pada minggu depan, tepatnya pada tanggal 6 November 2023.

“Jadi itu direncanakan wapres akan menerima cawapres-cawapres ketiganya itu pada hari Senin, akan makan siang bersama di Istana sini,” ujar Juru bicara Wapres Masduki Baidlowi di dalam keterangan di Jakarta, Rabu (1/11).

Masduki menyatakan bahwa tiga bakal calon wakil presiden telah menerima undangan dan mengkonfirmasi kehadiran mereka untuk acara di Istana Wakil Presiden pada hari Senin pekan depan.

“Undangan sudah disampaikan ke masing-masing cawapres dan ketiganya sudah oke, terkonfirmasi oke,” kata dia.

Dia menyebutkan bahwa awalnya, rencana makan siang dengan tiga bakal calon wakil presiden di Istana Wakil Presiden akan diadakan bersamaan dengan waktu Presiden menjamu tiga bakal calon presiden di Istana Presiden beberapa waktu yang lalu.

Namun, pada saat itu sulit untuk menyelaraskan jadwal antara ketiga bakal calon wakil presiden dan Wakil Presiden Ma’ruf sendiri. Oleh karena itu, pertemuan santap siang diundur dan dijadwalkan ulang pada hari Senin pekan depan.

Masduki menjelaskan bahwa tujuan utama Wakil Presiden dalam mengadakan jamuan makan siang adalah untuk berdiskusi bersama mengenai cara menciptakan situasi yang damai selama Pemilihan Presiden tahun 2024.

“Supaya kompetisi sehat. Jadi kompetisi boleh tapi jangan sampai menciptakan suasana pembelahan di masyarakat. Itu upaya baik. Bagaimana berkompetisi dan berdemokrasi tapi dengan suasana dingin. Kompetisi oke tapi suasana dingin,” jelasnya.

Sebelumnya, Wakil Presiden Ma’ruf Amin telah menyatakan niatnya untuk berdiskusi dengan bakal calon wakil presiden mengenai cara mengurangi konflik, karena perilaku para pendukung akan dipengaruhi oleh para peserta pemilihan.

“Karena bagaimanapun kan di bawah itu bagaimana yang di atasnya, kontestan ini, baik partai pendukung, capres dan cawapres maupun tim pemenangan masing-masing. Nah, ini kalau bisa tensinya (turun). Suasana damai, dingin, pemilu kita tidak menimbulkan masalah,” kata Wapres.

Dalam hal pertemuan Presiden Jokowi dengan bakal calon presiden yang diselenggarakan dengan santap siang pada Senin (30/10), Wakil Presiden melihat bahwa presiden sebagai pemimpin negara ingin mencegah terjadinya perpecahan selama kontestasi.

Menurut Ma’ruf Amin, Presiden berkeinginan untuk terus memberikan pemahaman kepada para kontestan agar bersaing dengan cara yang adil, jujur, dan menghindari konflik.

“Juga menghindari hoaks. Dalam rangka sesuai koridor,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain