Gas Elpiji 3Kg hanya untuk warga ekonomi rendah. (ilustrasi/aktual.com)
Gas Elpiji 3Kg hanya untuk warga ekonomi rendah. (ilustrasi/aktual.com)

Bangka Selatan, Aktual.com – Masyarakat Toboali Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengeluh harga gas berukuran tiga kilogram mencapai Rp30.000 per tabung dan sulit didapatkan, karena stok di distributor daerah itu terbatas.

“Harga gas melon terus merangkak naik dari Rp18.000 naik menjadi Rp25.000 hingga Rp30.000 per tabung,” kata salah satu ibu rumah tangga Linda di Toboali, Minggu (4/11).

Disampaikannya sebelum harga ini naik sempat terjadi kelangkaan gas di sekitar wilayah Toboali dan sekitarnya setelah kembali ada harga malah melambung.

“Hampir semua toko yang biasa kita beli menyatakan gas melon kosong alias tidak ada,”katanya.

Menurut Linda, dengan adanya kenaikan harga yang secara tiba-tiba ini membuat warga binggung dan berkeluh kesah sebab kebutuhan gas ini merupakan kebutuhan pokok.

“Namun karena ini memang sudah kebutuhan terpaksa kita harus beli,” ujarnya.

Dirinya berharap harga kembali normal sehingga tidak memberatkan beban hidup masyarakat yang saat ini kondisi ekonomi yang kurang baik.

“Tahu sendirilah kondisi ekonomi saat ini sedang sulit ditambah harga gas naik membuat masyarakat menjadi resah semoga dalam waktu dekat harga kembali normal,” harapnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara