Jakarta, Aktual.co — Raja Salman dari Arab Saudi mengecam keras perbuatan ISIS yang membakar hidup-hidup pilot Jordania. Raja mengatakan perbuatan itu tak sejalan dengan Islam. Raja Salman dari Arab Saudi mengatakan tindakan ISIS telah melampaui batas kemanusiaan. Melalui pesan bela sungkawa yang disampaikan pada Raja Abdullah II dan Jordania, Rabu (4/2),  Raja Salman menegaskan kekejaman ISIS sebagai hal yang menjijikan, seperti dikutip Rimanews.com.

Kepada Raja Abdullah II dan Jordania, Raja Salman menyampaikan duka cita yang mendalam atas tewasnya Muaz al Kassaesbeh, pilot Jordania berusia 26 tahun yang menjadi tahanan ISIS sejak Desember tahun lalu. Pembakaran pilot Jordan yang dilakukan ISIS menimbulkan kemarahan luas di Jordania dan seluruh dunia. Pemerintah Jordan segera bersiap melakukan eksekusi terhadap tahanan asal Irak yang terkait dengan terorisme.

Sajidah al Rishawi, tahanan perempuan yang sempat diminta ISIS untuk ditukar dengan Muaz, dikabarkan akan menjadi tahanan pertama yang akan dieksekusi.