Jakarta, Aktual.com – Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo meminta agar publik bersabar dan menunggu kinerja Satgas penanganan kasus Novel Baswedan untuk membuktikan profesionalitasnya.
“Tolong berikan kesempatan pada tim gabungan yang dibentuk Bapak Kapolri, untuk bekerja secara profesional,” kata Brigjen Dedi di Universitas Nasional, Jakarta, Selasa (15/1).
Dia mengatakan penanganan setiap kasus tidak sama dan memiliki kerumitannya sendiri.
Satgas yang dibentuk atas rekomendasi Komnas HAM ini akan bekerja secara komprehensif termasuk menerima saran dari sejumlah pihak dan menganalisis temuan-temuan dalam kasus yang menimpa penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan.
“Semuanya fokus dan komitmen dalam mengungkap kasus ini,” tegasnya.
Satgas penanganan kasus Novel ini berada di bawah Polda Metro Jaya.
Sebelumnya Novel diserang dua orang tak dikenal sepulang dari salat subuh di Masjid Ihsan di dekat rumahnya, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada April 2017.
Novel disiram air keras ke wajah penyidik senior KPK itu sehingga harus menjalani operasi berkali-kali di Singapura.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh:
Zaenal Arifin