Barista meracik sajian kopi khas Bengkulu di seputar Car Free Day (CFD) Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2017). Pemerintah Provinsi Bengkulu mempromosikan potensi kopi dengan acara "Semarak Kopi Bengkulu dari Tanah Bengkulu untuk Rasa Indonesia" dengan membagikan ribuan gelas kopi hangat kepada warga yang hadir di Car Free Day. AKTUAL/Tino Oktaviano

Padang, Aktual.com – Jika anda seorang petualang, alangkah baiknya ketika tengah berada di Sumatera Barat untuk bisa mengunjungi Pasar Mudiak, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Lapau Ongga.

Pasalnya ditempat tersebut disajikan menu secangkir kopi khas Ranah Minang yang bisa menjadi sarana berbagi kepedulian kepada sesama lewat program kopi dinding.

Di warung kopi tradisional yang berdiri sejak tahun 1952 itu, pelanggan bisa berbagi makanan dan minuman kepada mereka yang kurang mampu.

Penggagas program kopi dinding Miko Kamal di Padang, Kamis menjelaskan program ini untuk berbagi kepada sesama dengan cara setiap pengunjung yang ingin berpartisipasi saat memesan makan dan minum di Kedai Ongga membayar dua kali lipat.

Misalnya jika pesan segelas kopi harganya Rp8.000 maka yang bersangkutan membayar Rp16.000 dan segelas yang satunya untuk kopi dinding, lalu tulis menu yang dipesan pada selembar stiker dan tempelkan di dinding.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid