Angka keseimbangan primer setiap bulan akan mengalami perkembangan, baik positif maupun negatif. Angka tersebut menjadi pertimbangan pemerintah dalam strategi pembiayaan APBN.

Namun, angka keseimbangan primer yang dirilis pemerintah setiap bulan belum menjadi posisi akhir keseimbangan primer.

Target keseimbangan primer pada APBN 2018 ditetapkan defisit Rp87,33 triliun atau negatif 0,59 persen terhadap PDB, yang mana baru bisa diperhitungkan apabila tahun anggaran telah berakhir.

Sri Mulyani juga menyebutkan bahwa rasio defisit APBN sampai dengan Agustus 2018 sebesar 1,02 persen dari PDB atau Rp150,7 triliun. Angka tersebut merupakan yang terendah sejak 2013.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid