Pekan depan, dia akan mengadakan rapat dengan Kementerian Perhubungan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, pemerintah daerah setempat, TNI Angkatan Laut, Badan Keamanan Laut, dan sejumlah instansi lainnya.

“Kita mau gimana nih terhadap kejadian yang saya saksikan tadi. Kami juga akan diskusikan dengan Organisasi Maritim Internasional bagaimana jalan keluarnya, tapi tentunya kita akan bicarakan dan berkoordinasi lebih dahulu. Supaya ada yang mengawasi, karena ini juga rentan menjadi tempat penyelundupan narkoba bahkan terorisme.”

Menurut Luhut, idealnya tanggung jawab penjagaan pulau diserahkan kepada TNI Angkatan Laut, dengan sekitar 12 personel AL yang berjaga selama ini. Tetapi, pihaknya akan melihat aturan yang ada dan mendiskusikannya dalam rapat koordinasi yang akan digelar pekan depan.

“Harus ada langkah-langkat terpadu agar perbatasan kita aman. Fokus kita saat ini bagaimana menyelesaikan masalah Pulau Tolop dan menjaga Pulau Nipa.”

Sejauh ini, dia terus berupaya membangun pulau-pulau terluar Indonesia untuk menjaga kedaulatan maritim nasional. Pulau Nipa di Kepulauan Riau berpotensi menjadi kawasan ekonomi yang menjanjikan. Pemerintah juga akan membangun pelabuhan agar kapal-kapal yang singgah ke Singapura bisa parkir di kawasan Pulau Nipa.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu