Jakarta, Aktual.com – Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Hadi Tjahajanto, menilai penyematan pangkat bintang empat kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto oleh Presiden Joko Widodo telah sesuai dengan prosedur.
“Itu melalui proses dan sudah dilakukan semuanya,” kata Hadi saat ditemui di kantor Persatuan Gereja Indonesia (PGI) di Salemba, Jakarta Pusat, Rabu.
Menurut Hadi, Prabowo sebelumnya telah menerima Bintang Yudha Dharma Utama pada tahun 2022, tanda kehormatan tertinggi di lingkungan TNI. Bintang tersebut setara dengan tanda kehormatan jenderal bintang empat yang disematkan oleh presiden.
Prabowo dianggap layak mendapat penghargaan tersebut atas kontribusinya dalam dunia militer Indonesia. Hari ini, Prabowo menerima kenaikan pangkat istimewa dari purnawirawan jenderal bintang tiga menjadi jenderal bintang empat kehormatan dari Presiden Jokowi.
Dalam acara Rapat Pimpinan (Rapim) TNI Tahun 2024 di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Rabu, Presiden Jokowi menyematkan tanda pangkat jenderal bintang empat kepada Prabowo, menyerahkan keputusan presiden (keppres) yang menjadi dasar kenaikan pangkat istimewa itu.
“Saya ingin menyampaikan penganugerahan pangkat secara istimewa berupa Jenderal TNI kehormatan kepada Bapak Prabowo Subianto. Penganugerahan ini adalah bentuk penghargaan sekaligus peneguhan untuk berbakti sepenuhnya kepada rakyat, kepada bangsa, dan kepada negara,” kata Presiden Jokowi.
Presiden mengucapkan selamat kepada Prabowo atas kenaikan pangkat istimewa tersebut. Prabowo menerima kenaikan pangkat berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 13/TNI/Tahun 2024 yang diteken pada 21 Februari 2024.
Dengan demikian, Menhan Prabowo Subianto resmi menyandang titel “Jenderal TNI (HOR)” di depan namanya, menjadi salah satu purnawirawan TNI yang menerima penghargaan kenaikan pangkat istimewa jenderal kehormatan.
Rapim TNI-Polri Tahun 2024, dengan tema “TNI-Polri Siap Mewujudkan Pertahanan Keamanan untuk Indonesia Maju,” dihadiri oleh Presiden Jokowi, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.
Artikel ini ditulis oleh:
Jalil
