Menkopolukam Wiranto saat membuka Pertemuan nasional I Legislatif dan Eksekutif Partai Golkar seluruh Indonesia di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (26/9). Penyelenggaraan pertemuan nasional legislatif dan eksekutif seluruh Indonesia ini merupakan kali pertama yang dilaksanakan DPP Partai Golkar. Eksekutif dan legislatif merupakan dua pilar utama Partai Golkar dalam memperjuangkan aspirasi dan kepentingan rakyat. Aktual/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com-Rencana akan digelarnya demonstrasi “Bela Islam III” ditanggapi oleh Menkopolhukam Wiranto. Ia meminta peserta demo untuk tidak menggangu ketertiban umum. Jika melanggar pihaknya akan menindak tegas sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Kita memberikan peringatan bahwa jangan sampai kebebasan untuk mengeluarkan pendapat lewat demonstrasi disalahgunakan untuk hal-hal yang mengganggu ketertiban umum, mengganggu eksistensi negara. Jangan sampai kalau itu dilaksanakan berarti memang harus akan ada langkah-langkah yang keras dan tegas,” ujar Wiranto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (18/11).

Mantan Panglima TNI ini juga menyampaikan pihaknya akan menjamin tuntutan peserta aksi yang meminta kasus penistaan agama Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok diusut tuntas.

Seperti diketahui tanggal 2 Desember rencananya aksi Bela Islam kembali digelar. Tuntutan peserta aksi yakni meminta agar Ahok ditahan sepertihalnya tersangka kasus penistaan lainya.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara