Jakarta, Aktual.co —Menteri Luar Negeri Jerman Frank-Walter Steinmeier memprediksi konflik di Ukraina, serta perselisihan antara Rusia dan pihak Barat terkait permasalahan itu, tidak dapat selesai dalam jangka pendek. 
Dalam satu wawancara dengan saluran televisi ZDF, dia mengatakan mungkin hanya perlu waktu 14 hari untuk memprovokasi konflik.
“Tetapi mungkin diperlukan waktu 14 tahun untuk menyelesaikannya konflik itu,” ujarnya, Senin (1/12).
Mengenai krisis Ukraina, dia menyebutnya sebagai sengketa “besar” dengan Rusia. 
Sementara itu di Berlin, Reuters melaporkan ada 58 persen warga Jerman yang mendukung diberikannya sanksi dari Ekonomi Uni Eropa terhadap Rusia atas krisis Ukraina. Naik dari 52 persen di bulan sebelumnya. Sebagian besar penduduk Jerman, atau 76 persen, mendukung kritik tajam Kanselir Angela Merkel terhadap kebijakan Presiden Vladimir Putin.
Diketahui, dalam wawancaranya selama 30 menit dengan televisi publik Jerman ARD di enam November lalu, Putin mengatakan bahwa hubungan Jerman-Rusia tidak pernah lebih baik dari saat ini.
Namun sehari kemudian, Merkel menuding Putin telah menginjak-injak “tatanan damai di Eropa.”
Sikap keras Merkel pun disadari warga Jerman bisa berakibat pada dijatuhkannya sanksi-sanksi atas industri Jerman.

Artikel ini ditulis oleh: