Menpora meminta santri-santri untuk waspada dan hati-hati terhadap ajakan-ajakan orang yang tidak bertanggung jawab. Apalagi sasaran dari pihak tersebut adalah para pemuda.

Selain diharapkan menangkal faham radikalisme, Menpora juga meminta kepada para santri juga terlibat langsung dalam pemberantasan narkoba. Saat ini perkembangannya dinilai luar biasa dan sudah menyasar ke semua kalangan masyarakat Indonesia.

“Narkoba bisa memutus mata rantasi generasi karena perkembangannya sudah masuk dalam keluarga. Makanya semuanya harus diwaspadai,” kata pria yang juga seorang politisi ini.

Selama di Tegal, ada beberapa kegiatan yang harus dihadiri menpora. Setelah ke pondok pesantren Al Abror, selanjutnya menghadiri kuliah umum “Pengarusutaman Generasi Muda Dalam Pembangunan Yang Berkeadilan dan Berkekuatan Lokal Wisdom di STAIBN Tegal.

Artikel ini ditulis oleh: