Jakarta, Aktual.co — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi mempertanyakan sikap Komisi X DPR RI, yang memperdebatkan hasil kerja Tim Sembilan. Menurutnya, tim bentukannya itu tidak akan berdampak negatif bagi persepakbolaan Tanah Air.
“Ini kita lagi bekerja, tapi malah dipikir yang nggak-nggak. Pembentukan Tim Sembilan niatnya baik,” sesal Imam usai rapat kerja dengan Komisi X DPR RI, Jakarta, Selasa (20/1).
Meski begitu, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu, tetap tidak ambil pusing dengan penundaan pembahasan kesimpulan Rapat Kerja (Raker) tersebut.
Menpora menilai, tertundanya raker merupakan sebuah cara Komisi X DPR RI mengawasi lembaga pimpinannya. Dia pun tidak menyalahkan pihak Komsi X.
“Nggak apa-apa, ini dinamika. Saya ikutin mekanisme disini. Ini cara DPR mengawasi Kemenpora. Ini cara yang tepat,” pungkasnya.
Diketahui, penundaan raker antara Komisi X dengan Kemenpora akibat dari alotnya pembahasan kesimpulan terkait pembentukan Tim Sembilan. Kedua belah pihak belum sepakat mengenai redaksional kesimpulan tersebut.
Di kubu Kemenpora bersikeras agar kesimpulan yang dibuat tidak meyudutkan tim pengawas kinerja PSSI. Sedangkan Komisi X meminta agar dari kesimpulan tersebut bisa mengikat hasil kerja Tim Sembilan supaya tidak berdampak buruk bagi sepakbola Indonesia.
Untuk pembahasan kesimpulan Tim Sembilan sendiri dimulai sekitar 22.00 WIB, Selasa (20/1). Raker sempat diskosing selama 15 menit. Namun, hingga 23.25 WIB keduanya belum menemui kesepakatan.
Artikel ini ditulis oleh:

















