Kupang, Aktual.co — Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa melaunching Program Keluarga Harapan (PKH) 2014, di Kantor Walikota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (11/12).
Sejak diluncurkan tahun 2007, PKH sukses menjangkau 2.797.523 rumah tangga miskin atau keluarga sangat miskin di Indonesia.
“Saat ini PKH menjangkau 34 provinsi, 418 kabupaten/kota, 4.876 kecamatan, 58.389 desa dengan dana Rp 3.872.767947.500,” kata Khofifah.
Bantuan untuk PKH disalurkan melalui PT Pos Indonesia. Tahun ini, dilaksanakan uji coba penyaluran bantuan melalui E-Money oleh Bank Mandiri dan BRI. Penyaluran ini untuk memotivasi dan informasi, khususnya di lokasi pengembangan PKH yang semakin dinamis.
Data yang dipakai Kementerian Sosial adalah data tahun 2011, sehingga banyak masyarakat yang semestinya penjadi penerima tidak tercover seluruhnya, bahkan yang seharusnya tidak menjadi penerima bantuan.
Selain melaunching PKH, Mensos juga secara siumbolis menyerahkan bantuan Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) untuk 11.859 penerima di Kota Kupang dengan total bantuan Rp 4.743.600.000.
Untuk PKH ini, tujuh kabupaten di NTT mendapatkan bantuan tambahan, antara lain Kabupaten Kupang 1.308 Keluarga Sangat Miskin (KSM) Sumba Timur untuk 2.009 KSM di 10 kecamatan, Sikka 3.083 KSM di 14 kecamatan, Ende 2.823 KSM di 11 kecamatan, Belu 985 KSM di delapan kecamatan, Rote Ndao 219 KSM di dua kecamatan dan Kabupaten Nagekeo 398 KSM di tiga kecamatan.

Artikel ini ditulis oleh: