Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djalil didampingi sejumlah pejabat megikuti Rapat Kerja dengan Komisi II DPR, di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (11/7). Rapat tersebut bahas sejumlah kasus Pertanahan. AKTUAL/Tino Oktaviano

JAkarta, Aktual.com – Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djalil mengatakan pihaknya telah menerbitkan sertifikat bagi 1,4 juta bidang tanah hingga semester I-2018.

“Saat ini 1,4 juta sertifikat yang sudah jadi di seluruh Indonesia. Untuk pendaftaran sudah mencapai sekitar tiga jutaan,” kata Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil, Selasa (24/7).

Pencapaian sertifikasi 1,4 juta bidang tanah tersebut mencapai sekitar 20 persen dari target yang ditetapkan sebanyak tujuh juta bidang tanah hingga akhir 2018.

Sofyan mengaku optimistis target sertifikasi di 2018 dapat tercapai. “Kami tidak ada kekhawatiran target tidak tercapai,” kata dia.

Sertifikat hak atas tanah adalah surat tanda bukti hak atas tanah untuk menjamin kepastian hukum. Pemerintah saat ini tengah melaksanakan pendaftaran tanah di seluruh Indonesia di luar wilayah kawasan hutan.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid